GOLONGAN DARAH PART II
TEORI
PENGGOLONGAN DARAH (SISTEM RHESUS)
Oleh : Dr. Karl Landsteiner
Di kesempatan
kali ini saya ingin membahas, penggolongan darah system Rhesus, masih dari
teorinya Dr. Karl Landsteiner Part II (Part I nya yang system ABO di
postingan aku yang ini). Nah system penggolongan ini,
Rhesus terbagi menjadi 2 macam yaitu : Rh - (eR-Ha min) dan Rh + (eR-Ha
Plus). Bagi kalian yang belum tahu apa itu Rh - dan Rh +, berikut akan
saya jelaskan. Gologan darah Rh + : golongan darah yang mempunyai antigen
Rhesus. Golongan darah Rh - : golongan darah yang enggak mempunyai
antigen Rhesus Rh + bersifat dominan, oleh karena itu Rh + tidak boleh
mendonorkan darahnya ke golonggan darah Rh - karena akan terjadi aglutinasi
(penggumpalan). Akan tetapi orang bergolongan darah Rh - boleh menyumbangkan
darah ke orang bergolongan darah Rh +.
Saat akan
menikah sebaiknya kita perlu melakukan pemeriksaan antigen Rhesus dan
memastikan kamu dan pasangan memiliki antigen Rhesus yang sejenis. Hal ini
penting diperhatikan karena jika tidak, maka kemungkinan keselamatan bayi Anda
yang ke-dua akan terancam eritroblastolis fetalis (kematian janin di dalam
kandungan ibunya).
Kenapa, bisa begitu…??? Berikut penjelasannya:
Eritroblastosis
fetalis adalah kelainan darah yang berpotensi mengancam nyawa pada janin atau
bayi baru lahir. Kondisi ini berkembang pada bayi yang belum lahir ketika ibu
dan bayi memiliki jenis darah yang berbeda (ibu rhesus positif, janin rhesus
negatif). Sang ibu akan memproduksi zat antibodi yang akan menyerang sel darah
merah bayi. Pada kehamilan pertama antibodi yang dibuat oleh ibu belum begitu
banyak, sehingga anak pertama akan selamat. Akan tetapi jika dalam kurang dari
satu tahun ibu hamil anak yang kedua maka di dalam darah ibu masih cukup
terdapat antibodi yang dihasilkan ketika mengandung anak yang pertama.
Akibatnya janin kedua, sel darahnya akan segera diserang oleh antibodi tersebut
dan mengakibatkan kematian janin, oleh karena itu jika terpaksanya menikah
dengan pasangan yang berbeda golongan Rhesus sebaiknya diberikan jarak
kehamilan pertama dan kedua sedikitnya 5 tahun agar darah ibu bersih dari
antibodi yang dihasilkannya sendiri, sehingga janin akan selamat hingga
dilahirkan. Nah sekarang udah tau kan macam-macam teori penggolongan darah, di
tulisan yang selanjutnya aq akan ngebahas tentang ‘Kepribadian Dari Golongan
Darahnya’ dan ‘Kartun Tentang Kepribadian dari Orang Bergolongan Darah B’.
Semoga artikel ini bermanfaat, SMILE…. :-) :-) :-)
0 komentar:
Posting Komentar