Jumat, 24 Oktober 2014

 Gambar diambil dari sini

Tulisan ini mungkin ada sangkut pautnya dengan postingan ini. Karena tulisan ini aku persembahkan untuk si empunya penulis novel "9 Matahari" yaitu Kak Adenita, yang blog pribadinya bisa kalian baca disini.

Dear kak Adenita, entah kakak sedang apa dan dimana, mungkin sempat mau mampir di blogku yang #uhukk... begitu jelek bila dibandingkan dengan blognya kakak. Jujur aku kagum dengan kakak, yang dapat menciptakan novel yang bagus seperti "9 Matahari". Sebagai pembaca aku senang tentunya dan sangat termotivasi dengan ini novel kakak. Aku begitu mendalami semua perasaan dan kondisi si "Matari Anas". Sejenak aku tercenung bahwa kondisiku tak jauh beda dengan Matari. Dimana aku sama 'gilanya' memiliki impian seperti Matari, tapi sungguh berat mempertahankan impian itu. Sungguh teramat berat. 

Impian yang ingin sekali menuntut ilmu. Menuntut ilmu sampai ke negeri China. Yaa aku ingin sekali suatu hari nanti dapat menuntut ilmu ke negeri China. Tapi ohh tapi, seluruh keluargaku menolak. Yaa impian ini ditentang oleh seluruh anggota keluargaku. Yang paling menentangnya ialah Bapakku sendiri. Terkadang aku ingin berteriak dan memberontak, tapi balik lagi melihat kebelakang, jika tidak ada mereka maka akupun tidak ada. Benarkah impian itu hanya milik mereka yang berduit. Sanggupkah suatu hari nanti aku meraihnya dan menggenggamnya...??? 

Dimana, otak dan dompet masih kekurangan masalah basic need. Bolekah kita masih boleh memiliki mimpi. Dear kak Adenita, lewat novelmulah aku sadar, bahwa impian itu harus dibela mati-matian. Dihidupkan agar dunia tau bahwa aku ada. Aku ingin sekali bisa seperti Matari yang diujung jalan dia bisa meraih impian yang selalu diimpi-impikannya. Selalu diperjuangkannya. Aku ingin meraih impianku. Titik. Dari novel ini aku belajar bahwa impian itu harus dibela mati-matian dan diperjuangkan. Terimakasih kak, telah menjadi motivatorku yang tak langsung telah menyentuh hati dan kalbuku yang terdalam. Sekali lagi terimakasih. Maaf, hanya inilah sekelumit ucapan terimakasihku yang kusampaikan padamu. Salam cinta dari Putri. :)

0 komentar:

Posting Komentar