Sumber gambar diambil dari sini
Halo para pembaca setia, baru bisa update setelah sekian lama blog ini tak tersentuh. Sudah lama tak memosting apapun, namun untuk mengawali postingan setelah lama vakum. Aku akan membagi kabar gembira buat kalian semua. So, stay tuned dan simak baik-baik. Jadi waktu vakum yang lama kemarin, sedang sibuk untuk mengurusi keperluan kelulusan (baca Skripsi - wisuda) dan keperluan untuk persiapan study lanjutan. Tau sendirilah betapa repotnya mengurusi berkas-berkas dan lain hal. Apalagi study lanjutan yang aku maksudkan yaitu perihal pencarian beasiswa master di luar negeri. So, banyak sekali berkas-berkas dan persyaratan yang perlu untuk di persiapkan. Setelah melalui proses penyeleksian. Tadaaa....... Alhamdulillah segala puji hanya bagi Allah. Namaku termasuk salah satu peserta yang berhak mendapatkan beasiswa dari CGS (China Government Scholarship). Guess what, my childhood dream comes true. Yes, finally I can reach my dream.
Pengumuman resmi dari Dikti, sudah lama juga sebenernya, sejak tanggal 15 bulan April yang lalu. Namun, karena biar suprise saja akhirnya menunggu moment yang tepat untuk mengumumkan saja. Untuk mengawali postingan yang telah lama vakum, aku mau ngebagi tips untuk mendapatkan beasiswa CGS. Ini juga nazar dan janjiku untuk berbagi inspirasi sekaligus memberikan tips yang bermanfaat untuk pembaca sekalian.
Ada banyak hal-hal yang dipersiapkan jika temen-temen mau apply beasiswa seperti aku. Apa saja yang perlu dipersiapkan, so stay tuned.
Pertama, canangkan niat yang kuat. Niatan yang kuat menurutku persyaratan vital yang wajib dimiliki oleh scholarship hunter. Sebelum apply beasiswa tanya diri sendiri, seberapa kuat niatan untuk belajar ke luar negeri. Karena untuk mencari beasiswa dan belajar ke luar negeri itu tidak mudah lho. So, butuh niat yang extra kuat agar teguh pendirian agar tidak menyerah di tengah jalan. Point penting juga yang musti dipersipkan yaitu, siapkan persedian kesabaran extra. Sabar untuk terus berusaha walau belum membuahkan hasil. Sabar dalam menanti pengumuman. Sabar dalam pencarian berkas-berkas yang dibutuhkan.
Kedua, siapkan finansial. Yab, jer basuki mawa bea. Untuk meraih sesuatu ada harga yang harus terbayarkan. Persiapkan betul-betul finansial, karena beasiswa apapun bentuknya di dalam atau di luar negeri ada persyaratan yang tidak murah. Sebagai contoh, setiap beasiswa ada persyaratan medical check up, minimal biaya di RS daerah Rp. 500.000,00. itu pun belum termasuk ongkos sertifikat bahasa semacam IELTS, TOEFL, HSK, dan kawan-kawannya. Dan jika lolos siap-siapdeh mikirin ongkos tiket pesawat, visa, dan ongkos bikin paspor. Pusing...??? Sama saya juga, hehe. Sebagai perbandingan seberapa besar total biaya yang dibutuhkan untuk apply beasiswa CGS berikut aku lampirkan.
Ketiga, ini yang paling mutlak, lengkapi berkas-berkas persyaratan ya. Berkas-berkas persyaratan itu meliputi:
Ada banyak hal-hal yang dipersiapkan jika temen-temen mau apply beasiswa seperti aku. Apa saja yang perlu dipersiapkan, so stay tuned.
Pertama, canangkan niat yang kuat. Niatan yang kuat menurutku persyaratan vital yang wajib dimiliki oleh scholarship hunter. Sebelum apply beasiswa tanya diri sendiri, seberapa kuat niatan untuk belajar ke luar negeri. Karena untuk mencari beasiswa dan belajar ke luar negeri itu tidak mudah lho. So, butuh niat yang extra kuat agar teguh pendirian agar tidak menyerah di tengah jalan. Point penting juga yang musti dipersipkan yaitu, siapkan persedian kesabaran extra. Sabar untuk terus berusaha walau belum membuahkan hasil. Sabar dalam menanti pengumuman. Sabar dalam pencarian berkas-berkas yang dibutuhkan.
Kedua, siapkan finansial. Yab, jer basuki mawa bea. Untuk meraih sesuatu ada harga yang harus terbayarkan. Persiapkan betul-betul finansial, karena beasiswa apapun bentuknya di dalam atau di luar negeri ada persyaratan yang tidak murah. Sebagai contoh, setiap beasiswa ada persyaratan medical check up, minimal biaya di RS daerah Rp. 500.000,00. itu pun belum termasuk ongkos sertifikat bahasa semacam IELTS, TOEFL, HSK, dan kawan-kawannya. Dan jika lolos siap-siapdeh mikirin ongkos tiket pesawat, visa, dan ongkos bikin paspor. Pusing...??? Sama saya juga, hehe. Sebagai perbandingan seberapa besar total biaya yang dibutuhkan untuk apply beasiswa CGS berikut aku lampirkan.
- Medical Check Up, untuk medical check up yang diperlukan meliputi ECG, sifilis, tes bebas HIV, scan thorax, mata, dan telinga. ECG biasanya biayanya Rp. 60.000,00. Tes Sifilis, HIV dan general body check up RP 159.000,00. Untuk Mata Rp 20.000,00, terakhir biaya untuk scan thorax RP 60.000,00. Total jendral Rp. 299.000,00. Harga ini bisa berubah-ubah sesuai ketentuan rumah sakit dan daerah masing-masing. Untuk kota besar sekitar satu jutaan buat medical check up, untuk kota kecil biayanya lebih murah.
- Biaya terjemahan ijazah dan transkrip nilai. terjemahan yang diminta dari pihak CSC selaku penyeleksi, meminta terjemahan yang ada sworn translator. Terjemahan ini biasanya ada di kota-kota besar atau yang sering disebut dengan terjemahan tersumpah. Biaya perlembarnya Rp 100.00,00 Untuk terjemahan ijasah + transkrip ada 4 lembar plus ongkos kirim (Rp . 35.000,00) karena jarak jauh. Total biaya Rp. 435.000,00'
- Biaya pembuatan paspor. Untuk paspor baru biaya yang dibutuhkan Rp.355.000,00 untuk 48 halaman yach. Paspor 24 halaman untuk TKI pastinya lebih murah.
- Biaya bikin visa china untuk sekali kunjugan 4 hari jadi Rp. 540.000,00.
Ketiga, ini yang paling mutlak, lengkapi berkas-berkas persyaratan ya. Berkas-berkas persyaratan itu meliputi:
- 1 (satu) fotocopy application form. Form dapat diunduh dari http://www.csc.edu.cn. Laihua/noticeen.html atau http://www.campuschina.org/noticeen.html.
- 1 (satu) fotocopy surat rekomendasi dari pimpinan/kampus.
- 1 (satu) ijasah dan transkrip akademis yang dilegalisir.
- 1 (satu) fotocopy rencana studi/rencana riset di Tiongkok.
- 1 (satu) fotocopy surat kesehatan yang dikeluarkan oleh rumah sakit pemerintah (asli harus dibawa oleh peserta apabila lulus).
Keempat, siapkan kebutuhan internet. Karena beasiswa China itu pengumumannya dadakan, jadi aku sarankan rajin-rajinlah cek email ya. Pengalaman kemaren karena malas buka email, jadi ketinggalan dalam mengumpulkan berkas-berkas yang diperlukan. Pada akhirnya masih diberi kesempatan untuk melengkapinya.
Langkah terakhir, perbanyak ibadah dan do'a. Minta do'a restu kepada orang tua. Ini wajib ya guys. Karena ridho Tuhan terletak pada ridhonya orang tua. Selain minta do'a kepada orang tua, minta juga do'a dari kerabat, sahabat, dan teman-teman. Makin banyak yang do'ain makin mendekatkan kita pada impian. Jangan hanya do'a aja perbanyak ibadan dan mendekatkan diri kepada Tuhan, intinya kita meminta tolong dan butuh kepada Tuhan ya. So, dekatkan diri agar Tuhan juga mau bantu kita buat meraih impian kita. Sekian tips-tips dari aku semoga bermanfaat.
lanjutkan tante puttri haha aku setia membaca sesama blogger
BalasHapusSiapppp tant Dewa :)
HapusMantap, bimbing aku ya ka, 2018 mau coba apply nihh
BalasHapusMantap, bimbing aku ya ka, 2018 mau coba apply nihh
BalasHapus